Senin, 31 Mei 2010

.::KEBIADABAN ISRAEL::.


Kapal kemanusiaan Mavi Marmara yang membawa misi kemanusiaan Indonesia dan jurnalis tvOne ditembaki helikopter Israel di perairan Gaza, Palestina.

Tiga orang dikabarkan tvOne meninggal dan 30-an lainnya luka-luka. Peristiwa terjadi Senin 31 Mei 2010.

Di dalam kapal ini terdapat aktivis Mer-C Indonesia yang membawa misi kemanusiaan. Juga ada jurnalis tvOne yang melakukan liputan di atas kapal ini.

Mer-C atau Medical Emergency Rescue Committee adalah organisasi sosial kemanusiaan yang bergerak dalam bidang kegawatdaruratan medis.

Relawan MER-C Indonesia yang ikut dalam misi ke Gaza adalah Nur Fitri Moeslim Taher selaku ketua tim dengan anggota dr Arief Rachman, Abdillah Onim, Nur Ikhwan Abadi, dan Muhammad Yasin. Mereka ikut rombongan misi "Flotilla to Gaza" (kebebasan untuk Gaza) tahun 2010 bersama berbagai elemen dan pegiat kemanusiaan dan hak asasi manusia dari 50 negara yang masuk Gaza pada tanggal 25 Mei 2010.

Sukarelawan dari 50 negara yang ikut misi ini ada di bawah koordinasi Insani Yardim Vakfi, Turki. Misinya menghentikan blokade militer-politik-ekonomi Israel yang mengepung Gaza dan sudah berjalan hampir 4 tahun ini, serta memakan korban ribuan jiwa. Kapal ini juga membawa sekitar 10 ribu ton bantuan kemanusiaan.

Israel mengancam akan mengebom kapal-kapal yang mengangkut misi kemanusiaan untuk warga di jalur Gaza.(vivanews.com)
Read More..

Minggu, 30 Mei 2010

WORTEL, TELUR ATAU KOPI


Seorang anak mengeluh pada ayahnya mengenai kehidupannya dan menanyakan mengapa hidup ini terasa begitu berat baginya. Ia tidak tahu bagaimana menghadapinya dan hampir menyerah. Ia sudah lelah untuk berjuang. Sepertinya setiap kali satu masalah selesai, timbul masalah baru.

sang Ayah, membawanya ke dapur. Ia mengisi 3 panci dengan air dan menaruhnya di atas api.

Setelah air di panci-panci tersebut mendidih. Ia menaruh wortel di dalam panci pertama, telur di panci kedua dan ia menaruh kopi bubuk di panci terakhir. Ia membiarkannya mendidih tanpa berkata-kata. Si anak membungkam dan menunggu dengan tidak sabar, memikirkan apa yang sedang dikerjakan sang ayah. Setelah 20 menit, sang ayah mematikan api.

Ia menyisihkan wortel dan menaruhnya di mangkuk, mengangkat telur dan meletakkannya di mangkuk yang lain, dan menuangkan kopi di mangkuk lainnya.

Lalu ia bertanya kepada anaknya, “Apa yang kau lihat, nak?””Wortel, telur, dan kopi” jawab si anak. Ayahnya mengajaknya mendekat dan memintanya merasakan wortel itu. Ia melakukannya dan merasakan bahwa wortel itu terasa lunak. Ayahnya lalu memintanya mengambil telur dan memecahkannya. Setelah membuang kulitnya, ia mendapati sebuah telur rebus yang mengeras.

Terakhir, ayahnya memintanya untuk mencicipi kopi. Ia tersenyum ketika mencicipi kopi dengan aromanya yang khas. Setelah itu, si anak bertanya, “Apa arti semua ini, Ayah?”

Ayahnya menerangkan bahwa ketiganya telah menghadapi ‘kesulitan’ yang sama, melalui proses perebusan, tetapi masing-masing menunjukkan reaksi yang berbeda.

Wortel sebelum direbus kuat, keras dan sukar dipatahkan. Tetapi setelah direbus, wortel menjadi lembut dan lunak. Telur sebelumnya mudah pecah. Cangkang tipisnya melindungi isinya yang berupa cairan. Tetapi setelah direbus, isinya menjadi keras. Bubuk kopi mengalami perubahan yang unik. Setelah berada di dalam rebusan air, bubuk kopi merubah air tersebut.

“Kamu termasuk yang mana?,” tanya ayahnya. “Ketika kesulitan mendatangimu, bagaimana kau menghadapinya? Apakah kamu wortel, telur atau kopi?” Bagaimana dengan kamu? Apakah kamu adalah wortel yang kelihatannya keras, tapi dengan adanya penderitaan dan kesulitan, kamu menyerah, menjadi lunak dan kehilangan kekuatanmu.”

“Apakah kamu adalah telur, yang awalnya memiliki hati lembut? Dengan jiwa yang dinamis, namun setelah adanya kematian, patah hati, perceraian atau pemecatan maka hatimu menjadi keras dan kaku. Dari luar kelihatan sama, tetapi apakah kamu menjadi pahit dan keras dengan jiwa dan hati yang kaku?.”

“Ataukah kamu adalah bubuk kopi? Bubuk kopi merubah air panas, sesuatu yang menimbulkan kesakitan, untuk mencapai rasanya yang maksimal pada suhu 100 derajat Celcius. Ketika air mencapai suhu terpanas, kopi terasa semakin nikmat.”

“Jika kamu seperti bubuk kopi, ketika keadaan menjadi semakin buruk, kamu akan menjadi semakin baik dan membuat keadaan di sekitarmu juga membaik.”

“Ada raksasa dalam setiap orang dan tidak ada sesuatupun yang mampu menahan raksasa itu kecuali raksasa itu menahan dirinya sendiri”
Read More..

Wahai wanita cantik


Wahai wanita cantik,
Engkau yang diciptakan dengan sangat sempurna oleh Rabbmu..
Indah dengan segala kelebihanmu yang ada...

Wahai wanita cantik,
Sering kali aku melihatmu berjalan dengan baju yang sangat sederhana, Bahan yang sederhana, dan ukuran yang sangat sangat sederhana,
Hingga bagian auratmu yang harusnya tak tampak menjadi tampak..

Wahai wanita cantik,
Cukup sering aku melihat engkau jalan di depan para lelaki denga pakaian sexy-mu,
Dan para lelaki itu menatapmu dengan sangat lekat dari ujung kakimu sampai ujung rambutmu,
Mengikuti langkahmu hingga hilang dari pandangan mereka, pandangan yg menjijikkan...

Wahai wanita cantik,
Suaramu sungguh merdu,
Mendayu-dayu layaknya putri duyung yang sedang bernyanyi,
Bening sebening sumber mata air yang mengalir...

Wahai wanita cantik...
Ketahuilah...
engkau begitu berharga...
terlalu berharga...
Engkau bagai intan berlian yang terpajang pada sebuah kotak kaca indah berkunci dan terbungkus rapi..
Engkau bukan emas campuran murahan yang terpajang di etalase depan toko dan dengan seenaknya sang pembeli dapat merabamu, memegang tubuhmu dan memakaimu hanya untuk mencoba, lalu sang pembeli pergi, tak jadi membelimu dan mengembalikanmu di tempat yang sama!!
Bukan, engakau bukan itu wahai wanita cantik!!
Engkau intan berlian yang terpajang dalam kotak kaca indah berkunci dan terbungkus rapi...
orang yang menginginkanmu tidak berhak merabamu, memegangmu tubuhmu bahkan mencoba memakainya!
Tidak, mereka terlalu kotor untuk itu....
mereka harus terlebih dahulu membelimu dengan harga yang sangat mahal, setelah itu mereka akan dapat memilikimu sepenuhnya...
Engkau yang utuh, yang belum pernah di ‘coba’ orang lain sebelumnya...

Wahai wanita cantik...
Engkau sungguh indah...
Bagai bunga mawar yang ketika orang ingin mengambilnya, terlebih dahulu mereka harus merasakan duri pertahanan diri yang kau punya,
Bagai bunga edelweis yang ketika menginginkanmu, terlebih dahulu mereka harus mendaki gunung ke arah ketinggian, menantang keberanian dan cuaca yang tak bersahabat,
Engkau bukan bunga bangkai, yang terlihat begitu indah dari kejauhan dengan warna yang menyala yang membuat para serangga tertarik dengan warna indahmu, namun ketika didekati,
kau busuk...
ahh...baumu saja sudah membuat orang mual,
apalagi memilikimu, merekapun enggan...

Wahai wanita cantik...
Jagalah amanah keindahan yang ada pada dirimu..
Berjalan saja kau terlihat menawan, belum lagi pembawaanmu yang sangat anggun, apalagi jika kau bersuara merayu, dan menampakkan apa yang tak seharusnya tampak..
Ahh..jagalah itu semua saudariku,
Tutuplah auratmu...agar tak ada yang berkeinginan lain terhadapmu...
lelaki jalanan itu tak pantas menikmati tubuhmu dengan memandangimu dengan pandangan menjijikkan itu! mereka terlalu kotor untukmu!
Jagalah kehormatanmu saudariku...
lelaki manapun yang belum halal bagimu tak pantas menyentuh tubuh dan kehormatanmu, pun atas nama cinta...
sungguh, cinta dan nafsu itu berbeda...

Apakah kau khawatir tidak ada yang menyayangimu dan menjagamu atas nama cinta?
Apakah kau takut tidak akan ada yang menggombal dan merayumu atas nama cinta?
Wahai saudariku, bukan lelaki yang menginginkan tubuhmu yang sesungguhnya mencintaimu..
Lihatlah...
aku disini...
aku sangat sedih melihat keadaanmu sekarang...
aku sedih melihat para lelaki itu menzalimimu...
diri ini serasa tercabi-cabik...
Lihatlah di sekitarmu...
tak hanya aku yang menginginkan ini semua yang terbaik untukmu...
lihatlah saudara-saudara semuslim mu...
Lihatlah kami.. sungguh engkau membuat air mata kami mengalir dan mencopot kantuk dari mata-mata kami... kami disini sedang memikirkan dan berbuat sesuatu untukmu.. agar tak pernah lagi engkau dizalimi siapapun...
Lihatlah kedua orang tuamu...
apakah mereka menginginkanmu menjadi seperti ini?
Sungguh engkau bagai mutiara bagi keluargamu...
mutiara yang mereka jaga sejak kecilmu sampai engkau beranjak dewasa...
apakah dengan ini engkau membalasnya?
Jika kau masih kurang dengan ini, maka lihatlah Allah Tuhanmu, Yang Menciptakanmu, Yang tiada henti-hentinya memberi nikmat padamu padahal tak jarang kau lupa denganNya...
Ia masih memberimu nikmat udara, nikmat hidup, nikmat fisik dari tubuhmu yang indah itu.. Bayangkan, jika Ia tidak menyangimu, knapa Ia tak cabut saja nikmat wajahmu yang cantik dan tubuhmu yang indah??
Tapi tidak...
meskipun engkau sering kali melupakanNya, nimkatNya tetap terus mengalir...

Wahai saudariku...
Biarlah hanya satu lelaki paling beruntung yang dapat menikmati dirimu seutuhnya, yakni suamimu kelak...
ketika ikatan antara kalian halal dan berbuah ridhoNya...
ketika suara mendayumu bukan lagi dosa tapi pahala...
hanya dia yang pantas, saudariku...

Wahai saudariku,
Sungguh tidak ada alasan lain yang membuat aku melakukan ini selain cintaku yang begitu tinggi kepadamu...
Cintaku yang membuncah yang membuat aku memikirkanmu hingga kata-kata ini kugoreskan...
Cintaku yang menangis ketika melihat keadaanmu yang terzalimi oleh mode dan perbudakan hawa nafsu...
Cintaku yang akan tersenyum jika engkau berniat kembali ke jalanNya...
Mari berjalam bersamaku, saudariku...
temani aku dalam perjalanan indah yang tak singkat ini, menuju kepadaNya...

Wallahu'alam...
Read More..

Sabtu, 29 Mei 2010

KATA-KATA MUTIARA

"cinta yg paling sejati adalah cinta yg terdiri dari dua orang saja & tidak ada tempat lagi bagi orang ketiga"

"cinta itu bukan sumber bahagia, tetapi ketiadaan cinta adalah sumber derita"

"cinta itu bagaikan api, ia tdk boleh di permainkan, bila di permainkan akan membakar diri anda sendiri"

"cinta adalah sesuatu hal yg aneh, jika manusia menggenggamnya terlalu longgar, maka ia akan lari"

"cinta yg mengadakan pertemuan dan cinta pulalah yg membuat perpisahan"

"cinta yg di mulai dengan api semangat yg membakar, sering kali berakhir dengan dingin dan beku"

"cemburu adalah dinding antara cinta dan benci"

"cinta hati itulah yg sekuat-kuat cinta, tetapi cinta mata tak dapat menahan panas dan hujan"

"cinta membuat orang lemah menjadi kuat, dan org kuat menjadi lemah"

"cintailah kekasihmu selamanya, namun Tuhan jualah yg harus menumpahkan rasa kasih dan cinta selama kau hidup"

"cinta adlah perasaan tarik menarik di dalam hati dua manusia yg berlainan jenis untuk saling merasakan suka duka masing-masing"

"cinta sejati itu seperti hantu, hampir semua org membicarakannya tapi hanya sedikit orang yg pernah menjumpainya"

"cintailah Tuhanmu, dan Ia akan tinggal denganmu. Taatilah Tuhanmu dan Ia akan memperlihatkan rahasia kebenaran yang sejati"

"didalam percintaan hanya permulaan yang menarik, itulah sebab banyak orang yang sering memulai kembali"

"diantara hal-hal yg diperjualbelikan, cinta tiruan lebih mahal harganya"

"godaan senantiasa menghalangi setiap orang untuk berbuat baik, maka dari itu tajamkan diri dari setiap pengaruh"

"gagal dalam perjuangan belum tentu berarti kemunduran"

"Hidup tak ada harganya bagi org yg tak mempunyai seorangpun kawan sejati"

"haari bekerja untuk si pemalas adalah besuk, hari liburnya ialah hari ini"

"Hati-hatilah dengan berjanji karena hal itu akan menjadi ukuran sampai dimana keluhuran budimu"

"Hidup miskin dan melarat adalah suatu ujian bagi manusia yang ingin menaiki tangga sukses"

"ilmu yg tiada di amalkan adalah kosong dan pekerjaan yang tiada di selesaikan adalah sia-sia"

"berbahagialah orang yg mendapat hikmat dan pengetahuan karena hal itu lebih berharga dari pada batu permata"

"jangan bersenang hati jika melihat orang yang membencimu mendapat kesusahan"

"jika kita tidak memiliki apa yg kita sukai, kita mesti belajar menyukai apa yg kita miliki"

"jika kamu tidak daapt mncapai tujuanmu melaui satu jalan, berusahalah mencarinya dengan jalan lain"

"jangan membuang waktu semenitpun untuk memikirkan orang-orang yang tidak kita sukai"

"jikalau anda hendak menghilangkan kekikiran dan kerakusan, maka anda harus memusnahkan dulu ibunya, yaitu kemewahan"

"jadikanlah dirimu sbagai lautan yang luas, apapun kejadian itu harus di terima dengan tawakal & dengan iman yang tebal"

"Sahabat yang sejati menaruh kasih setiap waktu, dan menjadi saudara dalam kesukaran"

"jangan biarkan lidahmu memotong lehermu sendiri"

"jangan melupakan pengalaman2 , itu dapat menjadi penuntun di kemudian hari"

"Kegagalan adalah celaka kecil dan putus asa adalah celaka besar"

"Kalau kehormatan menjadi pakaianmu, maka ia akan tahan seumur hidup, tetapi kalu pakaianmu itu menjadi kehormatanmu maka ia akan robek dengan cepat"

"lebih baik melarat dengan hormat dari pada kaya tapi terhina"

"Mengerti dan memaklimi segala-galanya membuat orang menjadi pemaaf dan penyantun"

"Orang baik ialah orang yang malu jika perkataan y melebihi perbuatannya"

"Obat yang paling mujarab untuk menghilangkan kecemasan adalah kepercayaan kepada agama"

"Peliharalah dengan baik cita-citamu dg baik, karena bila cita-citamu sudah padam maka samalah artinya dengan mati"

"Perkataan yang menyenangkan bagaikan sarang madu, manis bagi hati dan obat bagi tulang"

"tiap bertambah ilmuku, bertambah pula aku kenal kebodohanku"

"Hati yang tenang menyegarkan tubuh, tapi iri hati membusukkan tulang"

"Waktu dapat menjadikan kita bahagia,akan tetapi waktu pun juga dapat menjadikan kita menderita"

"Barang siapa memelihara mulutnya & lidahnya, maka ia telah membebaskan dirinya dari kesusahan"

"berpikirlah hari ini dan berbuatlah hari esok"

"Barang siapa yang menyumbat telinganya akan tangisnya org miskin, maka iapun kelak akan berteriak, tetapi tiada yg mendengar akan suaranya"

"Bila pergi membawa bekal, bila mati membawa amal"

"Betapapun bijaksananya mereka tetapi menjadi tolol di kala bercinta"

"Bila anda ingin jujur kpda orang lain, jujurlah terlebih dahulu terhadap diri sendiri"
Read More..

Selasa, 25 Mei 2010

Debat Abu Hanifah dan Ilmuwan Atheis

Pada Zaman Imam Abu Hanifah hiduplah seorang ilmuwan besar, atheis dari kalangan bangsa Romawi.
Pada suatu hari, Ilmuwan Atheis tersebut berniat untuk mengadu kemampuan berfikir dan keluasan ilmu dengan ulama-ulama Islam. Dia hendak menjatuhkan ulama Islam dengan beradu argumentasi. Setelah melihat sudah banyak manusia yang berkumpul di dalam masjid, orang kafir itu naik ke atas mimbar. Dia menantang siapa saja yang mau berdebat dengannya.

Dan diantara shaf-shaf masjid bangunlah seorang laki-laki muda, dialah Abu Hanifah dan ketika sudah berada dekat di depan mimbar, dia berkata :
"Inilah saya, hendak bertukar fikiran dengan tuan".
Mata Abu Hanifah berusaha untuk menguasai suasana, namun dia tetap merendahkan diri karena usianya yang masih muda.
Abu Hanifah berkata, "sekarang apa yang akan kita perdebatkan!".

Ilmuwan kafir itu heran akan keberanian Abu Hanifah, dia lalu memulai pertanyaannya :

Atheis : "Pada tahun berapakah Tuhan-mu dilahirkan?"
Abu Hanifah : Allah berfirman "Dia (Allah) tidak dilahirkan dan tidak pula melahirkan".

Atheis : "Masuk akalkah bila dikatakan bahwa Allah adalah yang pertama dan tidak ada sesuatu sebelum-Nya?, pada tahun berapa Dia ada?"
Abu Hanifah : "Dia (Allah) ada sebelum adanya sesuatu."

Atheis : "Kami mohon diberikan contoh yang lebih jelas dari kenyataan!"
Abu Hanifah : "Tahukah tuan tentang perhitungan?"

Atheis : "Ya."
Abu Hanifah : "Angka berapa sebelum angka satu?"

Atheis : "Tidak ada angka (nol)."
Abu Hanifah : "Kalau sebelum angka satu tidak ada angka lain yang mendahuluinya, kenapa tuan heran kalau sebelum Allah Yang Maha satu yang hakiki tidak ada yang mendahului-Nya?"

Atheis : "Dimanakah Tuhan-mu berada sekarang?, sesuatu yang ada pasti ada tempatnya."
Abu Hanifah : "Tahukah tuan bagaimana bentuk susu?, apakah di dalam susu itu keju?"
Atheis : "Ya, sudah tentu."
Abu Hanifah : "Tolong perlihatkan kepadaku di mana, di bagian mana tempatnya keju itu sekarang?"

Atheis : "Tak ada tempat yang khusus. Keju itu menyeluruh meliputi dan bercampur
dengan susu di seluruh bagian."

Abu Hanifah : "Kalau keju makhluk itu tidak ada tempat khusus dalam susu tersebut, apakah layak tuan meminta kepadaku untuk menetapkan tempat Allah Ta'ala?, Dia tidak bertempat dan tidak ditempatkan!"

Atheis :"Tunjukkan kepada kami zat Tuhan-mu, apakah ia benda padat seperti besi, atau benda cair seperti air, atau menguap seperti gas?"
Abu Hanifah : "Pernahkan tuan mendampingi orang sakit yang akan meninggal?"
Atheis :"Ya, pernah".
Abu Hanifah : "Sebelum ia meninggal, sebelumnya dia bisa berbicara dengan tuan dan menggerak-gerakan anggota tubuhnya. Lalu tiba-tiba diam tak bergerak, apa yang menimbulkan perubahan itu?"
Atheis : "Karena rohnya telah meninggalkan tubuhnya".
Abu Hanifah : "Apakah waktu keluarnya roh itu tuan masih ada disana?"

Atheis : "Ya, masih ada".
Abu Hanifah: "Ceritakanlah kepadaku, apakah rohnya itu benda padat seperti besi, atau cair seperti air atau menguap seperti gas?"

Atheis : "Entahlah, kami tidak tahu".
Abu Hanifah : "Kalau tuan tidak boleh mengetahui bagaimana zat maupun bentuk roh yang hanya sebuah makhluk, bagaimana tuan boleh memaksaku untuk mengutarakan zat Allah Ta'ala?!!"

Atheis : "Ke arah manakah Allah sekarang menghadapkan wajahnya? Sebab segala sesuatu pasti mempunyai arah?"
Abu Hanifah : "Jika tuan menyalakan lampu di dalam gelap malam, ke arah manakah sinar lampu itu menghadap?"
Atheis : 'Sinarnya menghadap ke seluruh arah dan penjuru."
Abu Hanifah : "Kalau demikian halnya dengan lampu yang cuma buatan itu, bagaimana dengan Allah Ta'ala Pencipta langit dan bumi, sebab Dia nur cahaya langit dan bumi."

Atheis : "Kalau ada orang masuk ke syurga itu ada awalnya, kenapa tidak ada akhirnya? Kenapa di syurga kekal selamanya?"
Abu Hanifah : "Perhitungan angka pun ada awalnya tetapi tidak ada akhirnya."

Atheis : "Bagaimana kita boleh makan dan minum di syurga tanpa buang air kecil dan besar?"
Abu Hanifah : "Tuan sudah mempraktekkanya ketika tuan ada di perut ibu tuan. Hidup dan makan minum selama sembilan bulan, akan tetapi tidak pernah buang air kecil dan besar disana. Baru kita melakukan dua hajat tersebut setelah keluar beberapa saat ke dunia."

Atheis : "Bagaimana kebaikan syurga akan bertambah dan tidak akan habis-habisnya jika dinafkahkan?"
Abu Hanifah : "Allah juga menciptakan sesuatu di dunia, yang bila dinafkahkan malah bertambah banyak, seperti ilmu. Semakin diberikan (disebarkan) ilmu kita semakin berkembang (bertambah) dan tidak berkurang."

"Ya! kalau segala sesuatu sudah ditakdirkan sebelum diciptakan, apa yang sedang Allah kerjakan sekarang?" tanya Atheis.
"Tuan menjawab pertanyaan-pertanyaan saya dari atas mimbar, sedangkan saya menjawabnya dari atas lantai. Maka untuk menjawab pertanyaan tuan, saya mohon tuan turun dari atas mimbar dan saya akan menjawabnya di tempat tuan",
pinta Abu Hanifah.

Ilmuwan kafir itu turun dari mimbarnya, dan Abu Hanifah naik di atas.

"Baiklah, sekarang saya akan menjawab pertanyaan tuan. Tuan bertanya apa pekerjaan Allah sekarang?".
Ilmuwan kafir mengangguk.
"Ada pekerjaan-Nya yang dijelaskan dan ada pula yang tidak dijelaskan. Pekerjaan-Nya sekarang ialah bahwa apabila di atas mimbar sedang berdiri seorang kafir yang tidak hak seperti tuan, Dia akan menurunkannya seperti sekarang, sedangkan apabila ada seorang mukmin di lantai yang berhak, dengan segera itu pula Dia akan mengangkatnya ke atas mimbar, demikian pekerjaan Allah setiap waktu".
Para hadirin puas dengan jawapan yang diberikan oleh Abu Hanifah dan begitu pula dengan ilmuwan besar atheis tersebut dia mengakui kecerdikan dan keluasan ilmu yang dimiliki Abu Hanifah.
Read More..

Senin, 17 Mei 2010

KARAKTER MANUSIA, BERDASARKAN KOPI YANG DIMINUMNYA




1. Kopi instan

Di mana-mana banyak dijual kopi instan. Yang dibutuhkan hanyalah air panas untuk menyeduhnya, aduk, langsung minum. Ada yang sudah dicampur susu, ada pula kopi murni. Penggemar jenis kopi ini biasanya ingin segala sesuatu cepat dan segera, tanpa perlu bersusah payah. Kadang mengorbankan kualitas demi mengejar waktu. Bisa jadi, perempuan pertama yang disukainya langsung “ditembak” untuk jadi pacar meski baru kenal seminggu.

2. Kopi non-kafein

Semua orang tahu, kopi mengandung kafein yang bisa membahayakan kesehatan, tetapi sering kali disangkal oleh para kopi mania. Bagi yang suka aroma kopi tapi takut akan kafeinnya, ada sejenis minuman yang disebut kopi non-kafein (decaf). Penggemar minuman ini sangat peduli pada masalah kesehatan. Sangat selektif memilih makanan atau minuman yang menyehatkan saja. Ia juga takut mengambil risiko yang bisa membahayakan dirinya.

3. Kopi giling

Ada yang suka minum kopi langsung dari biji kopi segar yang digiling. Di supermarket dan toko dijual jenis kopi segar ini. Namun, bila si dia punya alat giling kopi di rumahnya, berarti dia suka menggiling sendiri biji kopinya. Artinya, dia selalu ingin mengerjakan segala sesuatu sendiri, sangat mandiri, dan tidak tergantung pada siapa pun. Bisa pula diartikan, dia tidak mudah percaya pada orang lain.



4. Espresso

Jenis kopi ini sangat kuat dan sangat hitam karena dibuat langsung dari biji kopi dengan kadar air yang sangat sedikit. Disebut espresso karena cafe dan restoran menghidangkannya dalam waktu singkat di gelas kecil. Ini berkat teknologi mesin espresso dari Italia. Penggemar jenis kopi ini menyenangi pengalaman yang hebat, keras, dan penuh tantangan. Meski suka pada hal-hal berbahaya seperti mengendarai mobil dengan kecepatan tinggi. Mereka juga biasanya sangat kreatif. Di sisi lain, mereka sangat penuntut, baik pada diri sendiri, maupun orang di sekitarnya.

5. Cappuccino

Cappuccino adalah espresso ditambah campuran susu, dihidangkan di gelas besar. Perpaduan kopi espresso dan susu menghasilkan warna coklat mirip pakaian para biarawan Capuchin, maka dinamakan cappucino. Penyuka jenis ini termasuk orang yang santai dalam menghadapi apa pun. Tidak mau diburu-buru, meski pada akhirnya segala sesuatu dapat dibereskannya. Hidup baginya seperti menikmati cappucino, ringan namun tetap nikmat.

6. Kopi campuran

Sekarang ini banyak kopi yang dicampur berbagai bahan sehingga menghasilkan aneka rasa. Ada kopi yang dicampur sirup karamel, ditambah bubuk kayu manis, atau ditambah moka. Penyuka jenis kopi ini tidak suka pada hal-hal yang dianggap wajar oleh banyak orang. Inginnya tampil dan berpikiran beda. Bersamanya, orang tidak pernah bosan, karena ia selalu menemukan hal-hal baru untuk dilakukan.

7. Kopi Irlandia

Ada satu jenis kopi yang sangat keras, yaitu kopi Irlandia (Irish coffee). Keras karena dicampur alkohol. Kopi dan alkohol punya efek bertentangan. Kopi membuat orang melek dan mengaktifkan kesadaran, sementara alkohol membuat pikiran tidak sadar. Penggemar minuman ini punya ide, pikiran, dan sifat yang kadang berseberangan. Dalam satu waktu, ia bisa terlihat gembira, dan sejenak kemudian murung.

8. Kopi tubruk

Bubuk kopi diseduh bersama ampasnya, kadang tanpa gula, dan diminum selagi ampasnya masih mengambang. Penggemar kopi ini suka segala sesuatu yang alamiah, dan tidak toleran pada kebohongan. Betapa pun pahitnya sebuah kebenaran, ia akan menerima.

Termasuk peminum kopi manakah Anda ?
Read More..